Bagaimana Bisa Seseorang Menjadi Diri Sendiri di Tengah Tekanan Keluarga ?
Bayangkan, kamu dikenalkan dengan seseorang yang sejak kecil sudah dijodohkan dengan orang yang sebenarnya tidak kamu sukai. Tapi kamu tidak punya pilihan. Ini adalah cerita May, yang harus bekerja di kantor Ken, seorang lelaki yang selalu menyalahkan dan memusuhi dia. Tapi May tidak menyerah. Ia masih berusaha menjaga dunianya yang penuh dengan seni, musik, dan kegiatan yang membuatnya merasa hidup. Mungkin kamu bertanya, bagaimana May bisa bertahan di tengah tekanan keluarga dan tekanan sosial? Jawabannya terletak dalam buku Dont’t Touch Me.
Buku ini menggambarkan konflik antara keinginan pribadi dan tekanan lingkungan, terutama dari keluarga. May, yang sejak kecil sudah terbiasa dengan kebebasan, kini terjebak dalam rutinitas kantor yang membuatnya merasa tidak nyaman. Ia berusaha menemukan cara untuk tetap menjadi dirinya sendiri, meskipun harus melawan kebiasaan dan keharusan yang diberikan oleh orang tua. Ini adalah kisah tentang perlawanan, keberanian, dan pencarian identitas.
Apakah kamu pernah merasa seperti May? Baca bab pertama ini dan temukan jawaban atas pertanyaan yang mungkin kamu rasakan sehari-hari. Baca lengkap di bacabuku.com.
Don’t Touch Me : Ketika Diri Sendiri Tidak Disukai oleh Orang Terdekat
May tidak hanya menghadapi tekanan di kantor, tapi juga di rumah. Ia tidak bisa menolak keharusan untuk bekerja di kantor Ken, yang sebenarnya bukan tempat yang ia sukai. Tapi ia harus melakukannya demi keluarga. Tapi bagaimana ia bisa menjaga kebebasannya di tengah tekanan ini? Ini adalah pertanyaan yang dijawab dalam bab kedua ini.
Dalam bab ini, kita melihat bagaimana May berusaha menjaga kebebasannya meskipun harus menyesuaikan diri dengan lingkungan yang tidak ia sukai. Ia berusaha menemukan cara untuk tetap menjadi dirinya sendiri, meskipun harus melawan kebiasaan dan keharusan yang diberikan oleh orang tua. Ini adalah kisah tentang keberanian, kesabaran, dan keinginan untuk tetap menjadi diri sendiri.
Jika kamu sedang merasa tertekan oleh harapan orang lain, baca bab ini dan temukan kekuatan dalam diri sendiri. Baca lengkap di bacabuku.com.
Mengapa Kita Harus Belajar untuk Menjadi Diri Sendiri? Sebuah Refleksi dari “Don’t Touch Me”
May tidak hanya berjuang melawan tekanan keluarga, tapi juga melawan kebiasaan dan keharusan yang membuatnya merasa tidak nyaman. Ia berusaha menemukan cara untuk tetap menjadi dirinya sendiri, meskipun harus melawan lingkungan yang tidak ia sukai. Ini adalah kisah tentang keberanian, kesabaran, dan keinginan untuk tetap menjadi diri sendiri.

Buku ini mengajarkan kita tentang pentingnya menjaga identitas diri, bahkan di tengah tekanan lingkungan. May adalah contoh dari seseorang yang tidak menyerah, meskipun harus melawan segala rintangan. Ini adalah kisah yang menginspirasi, dan mungkin bisa menjadi cermin bagi kita semua.
Jika kamu ingin belajar bagaimana menjadi diri sendiri, baca Dont Touch Me sekarang. Baca lengkap di bacabuku.com.
Kesimpulan :
Buku Dont Touch Me oleh R Qie adalah kisah tentang perlawanan, keberanian, dan pencarian identitas. Buku ini mengajarkan kita tentang pentingnya menjaga diri sendiri di tengah tekanan keluarga dan lingkungan. Jika kamu ingin belajar bagaimana menjadi diri sendiri, baca buku ini sekarang.
Beli atau baca buku lengkap di bacabuku.com – Bagikan artikel ini ke teman-temanmu untuk berbagi inspirasi – Berdiskusi atau berbagi pengalamanmu tentang kisah May di kolom komentar